Berinteraksi dengan orang lain seperti
mengobrol membutuhkan beberapa bahan agar obrolan terasa lebih menarik bagi
setiap individu. Mulai dari olahraga kesukaan, berita terkini, trend yang
sedang terjadi atau bahkan politik. Namun, terkadang dalam berbagai kondisi,
obrolan berubah menjadi ajang untuk membicarakan tentang seseorang yang dekat
dengan kita, baik itu teman atau bahkan keluarga sekalipun.
Sebenarnya, ada beberapa hal yang secara
tidak sadar sudah cukup sering kamu lakukan di lingkungan sosial mu yang
menyebabkan beberapa orang "gatal" untuk membicarakannya. Yaaa, walaupun
tidak etis untuk menjadikan seseorang sebagai bahan obrolan, berikut beberapa
hal yang seharusnya kamu tidak lakukan atau bahkan hindari agar kamu tidak jadi
bahan perbincangan banyak orang.
1. Jaga Keharuman Badanmu. Yang Wangi
Pasti Bakal Diingat, bukannya Diomongin
A: Ampun dah, kemarin gue nongkrong sama
si Onta pusing banget pala gue.
B: Lah, kenapa ? Kok pusing ?
A: Bau asem banget badannya, gak tahan
gue !
Menjaga keharuman badanmu merupakan hal
yang sangat penting, karena bau atau wangi merupakan hal yang dinikmati oleh
banyak orang disekitarmu. Maka dari itu, badanmu harus wangi, minimal tidak bau
agar orang tidak mencapmu sebagai orang yang tidak mampu mengurus diri sendiri.
Beberapa orang ada yang tidak sadar atau
bersikap acuh tak acuh terhadap bau badannya, padahal ini sangat penting
mengingat penilaian orang lain terhadap dirimu. Mulai dari sekarang dijaga ya
bau badannya, kan enak kalau diingat sebagai orang yang wangi daripada orang
yang bau.
2. Jangan Terlalu Sombong di Hadapan
Banyak Orang
Kebanyakan dari kita tidak menyukai
orang-orang yang sombong karena kita mengasumsikan mereka sebagai orang yang
arogan dan terkadang sebagai orang yang ingin "diperhatikan". Mungkin
kita melihat orang yang sombong sebagai orang yang bahagia karena mungkin
memiliki beberapa pencapaian yang belum kita punyai, tapi terkadang dalam diri
seseorang tersebut sangat berbeda jauh dengan tampilan luarnya.
Ada yang berpendapat bahwa orang bisa
sombong, karena orang tersebut ingin diperhatikan oleh lingkungannya. Tapi,
mengesampingkan pendapat tersebut, sombong bisa dikatakan sebagai sifat yang
tidak baik jika dipertontonkan secara berlebihan atau bahkan terhadap hal-hal
yang tidak pantas untuk dipamerkan.
Sebenarnya, tanpa harus sombong pun,
orang-orang sekitarmu masih dapat mengetahui hal-hal yang kamu miliki atau
sudah kamu capai ketimbang orang lain. So, kurangi sombong ya agar tidak dicap
sebagai orang yang ingin "diperhatikan" secara lebih.
3. Hemat Boleh, Tapi Jangan Sampai Jadi
Pelit
A: Bro, kalo ngajak maen, lo jangan
sampe ngajak ngajak si Onta
B: Kenapa emangnya bro ?
A: Pelit banget dia orangnya, berangkat
nebeng gue aja ampe kagak mau bayarin uang parkir motor gue.
Beberapa orang yang memiliki sifat pelit
merupakan orang yang merasa tidak nyaman ketika harus mengeluarkan uangnya
dikarenaka mereka 'merasa' takut uang yang dimilikinya tidak akan cukup untuk
kedepannya. Alih-alih mau hemat, justru orang akan menganggap dirimu sebagai
orang yang egois karena 'terlalu' hemat alias pelit.
Pada dasarnya, pelit 'boleh' kamu
lakukan terhadap hal-hal yang menurutmu tidak begitu penting, seperti membeli
sepatu baru selagi sepatumu yang lama masih bisa digunakan. Tapi, jangan sampai
kamu terapkan ketika berada di dalam lingkungan sosial, karena imbasnya kamu
akan ditandai sebagai orang yang tidak ingin berbagi kepada orang lain.
4. Tidak Mau Mendengarkan Pendapat Orang
Lain, Kalau Begini Mending Sendiri Aja
A: Lo sekelompok sama si Onta bro ?
Haha, siap-siap aja dah lo ya
B: Siap – siap apaan ?
A: Lo gak usah repot-repot punya
pendapat, pasti gak bakal di denger sama dia.
Orang dengan sifat ini juga sangat mudah
menjadi bahan perbincangan banyak orang, sifat ini layaknya 'penyakit
komplikasi' yang terdiri dari sifat buruk seperti egois, angkuh, dan juga
selalu ingin menang sendiri yang bersatu menjadi sifat tidak mau mendengarkan
pendapat orang lain.
Ada kalanya kita harus mendengarkan
pendapat orang lain, sekalipun pendapat mu itu sudah yang paling benar. Karena
secara tidak langsung kita belajar untuk menghargai orang lain dengan
mendengarkan apa yang sudah tersirat di dalam benaknya. Hargailah pendapat
orang jika pendapatmu ingin dihargai juga ya.
5. Yang Terakhir, Jangan Jadi Orang Yang Suka Ngomongin Tentang Orang Lain
Hal terakhir agar kamu tidak
diperbincangkan banyak orang adalah kamu tidak boleh ngomongin tentang orang
lain terutama keburukannya. Ibarat karma, orang yang hobinya bahas keburukan
orang lain akan berakhir dengan dirinya juga yang akan menjadi bahan perbincangan
banyak orang.
Ingat, tidak ada orang yang terlahir
sempurna, setiap orang mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing.
Jika kamu suka membicarakan tentang kekurangan orang lain, maka tidak menutup
kemungkinan juga ada orang lainnya yang gemar membicarakan tentang
kekuranganmu.
Hindari Hal Ini Agar Diri Kamu Tidak Jadi Bahan Perbincangan Banyak Orang
4/
5
Oleh
Unknown